CACING PADA TERNAK KAMBING YANG PERLU DI ATASI

- Juli 05, 2017

CACING PADA TERNAK KAMBING YANG PERLU DI ATASI

 
Sejak berjalan dimuka bumi hewan telah berdampingan yang dengannya parasit cacing. seiring berjalannya waktu beban alam menjadi makin berat semisal pencemaran dimana mana maka hubungan selaras ini menjadi semakin tak sehat. Proses penularan makin capat serta mampu memicu kerugian ekonomi yng besar. Apalagi parasit cacing makin resisten ( kebal ) terhadap obat obatan.
Cacing pada hewan ruminiasia
Hewan ruminasia semisal sapi, kabing serta domba yng sebagian besar merumput biasanya mempunyai 3 jenis cacing: Nematoda (cacing gelang), Cacing pita serta Cacing Hati.
Nematoda (cacing gelang),
sejauh ini, ini dia parasit yng paling signifikan menginfeksi ruminansia, serta bisa memicu kerugian ekonomi yng cukup besar. Semisal nematoda pada sapi, domba serta kambing meliputi merupakan cacing gelang. Cacing gelang tumbuh tanpa perantara hewan lain.. Berikut siklus nya
SIKLUS NEMATODA
Nematoda contohnya cacing gelang larvanya hidup serta bekembang biak pada kondisi waktu serta iklim tertentu. berikut tabelnya
Iklim Waktu Kelangsungan Hidup Larva
Anget serta lembab pengembangan Cepat serta kelangsungan hidup singkat
Dingin serta lembab pengembangan Lambat serta kelangsungan hidup panjang
Anget serta kering pengembangan Miskin serta kelangsungan hidup singkat
Dinginkan serta kering ada perkembangan serta kelangsungan hidup singkat

Cacing pita
Cacing pita secara teratur didapati pada ternak ruminansia, namun tak semisal nematoda, cacing pita jarang memicu kerugian produksi. Akan tetapi, tidak sedikit cacing pita bisa memicu kista pada otot hewan yng menghasilkan bangkai kecaman. Bagi atau bisa juga dikatakan untuk melengkapi siklus hidup orang-orang, cacing pita memerlukan hewan lain menjadi hospes perantara. Ada beberapa jenis cacing pita yng bisa menginfeksi ruminansia, semisal siput

Cacing hati (Fasciola hepatica)
adalah parasit penting yng berdampak pada ruminansia serta mamalia lain-lainnya di Australia. Ini lebih-lebih menginfeksi hati dari hewan yng di kenai serta berkembang di saluran empedu. Cacing hati memerlukan siput air tawar menjadi hospes perantara bagi atau bisa juga dikatakan untuk menyelesaikan siklus hidup. Penyakit ini cuma terlihat pada hewan yng merumput di dekat daerah rawa ataupun basah.
Yang dengannya mengetahui demikian maka kita mampu melakukan pencegahan pencegahan, Pengobatan Pengoptimalan pakan supaya hasil ternak kita meningkat. Seluruh ini masuk pada materi rekayasa lingkungan bagi atau bisa juga dikatakan untuk ternak.
Klik pula REKAYASA LINGKUNGAN


Sumber rujukan dan gambar : http://ternak-kambing-gibas.blogspot.com/2013/07/cacing-pada-ternak.html.

Seputar CACING PADA TERNAK KAMBING YANG PERLU DI ATASI

Advertisement
 

Cari Artikel Selain CACING PADA TERNAK KAMBING YANG PERLU DI ATASI